Sebuah Kisah dari Kata “Glückwunsch”: Peraih SIPENA Tertinggi Se-FBS Unesa

Selama kuliah ada banyak kegiatan yang menyenangkan seperti kegiatan akademik. Suasana akademik menyenangkan, mulai dari dosen, mata kuliah, hingga fasilitas yang ada. Ada juga kegiatan non akademik seperti komunitas jurnalistik, Tanzen dll.  Satu dari banyak kegiatan yang menyenangkan bagiku adalah saat aku meliput kegiatan dari komunitas drama. Nama komunitas tersebut adalah Nuntius, yang tampil pada acara pementasan drama dalam rangka memperingati hari teater dunia di gedung Sawunggaling pada 27 Maret 2019. Lalu, dua bulan setelahnya di tempat yang sama aku juga berkesempatan untuk tampil menjadi pemeran sekaligus panitia di pementasan drama dengan judul “Dantons Tod”. Proses selama belajar di Prodi Pendidikan Bahasa Jerman lain adalah bergabung dengan kegiatan lain seperti Begrüßungsparty, König und Königin, Deutsche Woche, Deutscher Cup, Space, Tamansya, dan keterlibatan dalam berbagai seminar.

Ketika pandemic tiba, ada banyak Webinar yang aku ikuti dan pernah berpartisipasi menjadi relawan di program pemerintah untuk sosialiasi ke masyarakat tentang COVID-19, waktu itu masih gerakan 3 M. Pada akhirnya, aku merasa bersyukur karena terpilih menjadi mahasiswa peraih SIPENA tertinggi fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Surabaya pada acara Yudisium ke-106. Pesanku untuk kalian para adik tingkat agar tetap semangat menjalani kuliah sepenuh hati dan berikan yang terbaik secara akademik ataupun non akademik pada jurusan yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan berproses kepada anda. Kalau diingat-ingat lagi aku juga pernah terpilih menjadi mahasiswa teraktif di kegiatan Sprechstunde pada awal masa perkuliahan. Maaf jika tulisan ini terkesan self-centered dan itu saja yang dapat aku bagikan untuk kalian dari hati.